Selasa 10 Nov 2015 16:32 WIB

Warga Surabaya: Kehadiran Jokowi Membawa Arti

Rep: c03/ Red: Angga Indrawan
Sejumlah pejuang Indonesia melawan pasukan Inggris pada pementasan drama kolosal Surabaya Membara di Surabaya, Jawa Timur, Senin (9/11) malam.  (Antara/Zabur Karuru)
Sejumlah pejuang Indonesia melawan pasukan Inggris pada pementasan drama kolosal Surabaya Membara di Surabaya, Jawa Timur, Senin (9/11) malam. (Antara/Zabur Karuru)

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Tak seperti tahun-tahun sebelumnya. Bagi warga Surabaya peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada Selasa (10/11) menjadi lebih spesial. Peringatan hari pahlawan yang di gelar di Tugu Pahlawan tahun ini, dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo.

Sejak pagi, ratusan warga Surabaya tengah berkumpul di sekitaran jalan Pahlawan. Mereka antusias untuk menyambut kedatangan Presiden Jokowi yang telah diagendakan untuk memimpin upacara. Keberaadaan anak-anak Sekolah Dasar yang mengenakan berbagam kostum seperti polisi, tentara, dokter semakin menyemarakkan peringatan hari Pahlawan. 

Memang seperti diungkapkan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dipilihnya Tugu Pahlawan oleh Jokowi dalam rangka upacara peringatan hari Pahlawan tak lepas dari usulan warga Surabaya. Menurutnya tengah banyak usulan agar peringatan hari Pahlawan tak saja di gelar di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta. 

“Jadi sebelum-sebelumnya banyak usulan, saya sampaikan, ini loh pak Jokowi ada usulan dari warga Surabaya minta upacara hari Pahlawan itu di kota Pahlawan,” tutur Khofifah usai peringatan hari Pahlawan. 

Muhammad Ramadhani Irgi (13 tahun), yang telah menunggu kedatangan Jokowi di Tugu Pahlawan sejak pukul tujuh pagi mengaku antusias. Siswa kelas 1 dari SMP Bitussalam itu mengaku harus izin tak mengikuti upacara hari pahlawan di Sekolahnya untuk bisa menghadiri upacara di Tugu Pahlawan bersama teman-temannya. 

Sementara itu bagi Irlan Laya (41 tahun) warga Wonokromo peringatan hari pahlawan kali ini menjadi sangat berarti dengan kehadiran Jokowi. Menurutnya sudah sewajarnya upacara peringatan Hari Pahlawan di Tugu Pahlawana dihadiri Presiden dan mentri-mentrinya, mengingat Surabaya merupakan kota Pahlawan.

Tak hanya bagi warga Surabaya, para Veteran yang ikut hadir pun merasa gembira usai melaksanakan Upacara tersebut. Ini kali pertama upacara Hari Pahlawan yang di hadiri langsung oleh Presiden Indonesia di Tugu Pahlawan. Misalnya saja Darmono (75 tahun) salah satu veteran asli Surabaya itu berharap tahun-tahun berikutnya peringatan hari pahlawan bisa kembali dilaksanakan di Tugu Pahlawan dan dihadiri oleh Presiden RI. 

“Saya sebagai veteran sangat bangga, karena sudah lama, dan baru pertama kalinya bisa terlaksana disini oleh Presiden,” tutur Darmono. 

Ia pun tak akan pernah lupa akan masa-masanya sebagai pejuang. Bung Tomo, merupakan figur panutannya semasa menjadi prajurit angkatan laut di Surabaya. Darmono hanya berharap kaum muda yang menjadi penerus bangsa  bisa mempertahankan kemerdekaan melalui menjada persaudaraan dan bhineka tunggal ika. 

Jangan Lewatkan: Napak Tilas Pertempuran 10 November di Surabaya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement