Selasa 10 Nov 2015 11:25 WIB
Hari Pahlawan

Pejuang Perintis Kemerdekan Terima Bantuan Rp 2,5 Juta per Bulan

Para veteran perintis kemerdekaan tabur bunga  di TMPN Kalibata, Selasa (10/11).
Foto: Republika/Wihdan H
Para veteran perintis kemerdekaan tabur bunga di TMPN Kalibata, Selasa (10/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Sosial memberikan perhatian khusus kepada para perintis kemerdekaan dan keluarganya, yaitu mereka yang berjasa untuk negara dan disahkan Kemensos.

Menurut Staf Ahli Mensos Bidang Dampak Sosial Harry Hikmat, salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap pejuang tersebut diwujudkan dalam bentuk pemberian Kartu Indonesia Sehat (KIS).

"Saat ini sudah 138 keluarga yang sudah terverifikasi. Mudah-mudahan tahun 2015 ini sudah bisa direalisasikan," kata Harry usai menghadiri upacara tabur bunga dari atas KRI Banda Aceh 593, di Jakarta, Selasa (10/11).

Kebijakan ini melengkapi pemberian bantuan Rp 2,5 juta per bulan yang memang secara rutin diberikan kepada para pejuang perintis. Jika sudah meninggal dunia, dana tersebut disalurkan kepada istri. Menurut Kemensos, masih banyak keluarga perintis kemerdekaan yang hidup dalam kemiskinan. Pemerintah pun bertanggung jawab untuk mendukung kesehatan dan pendidikan keturunannya.

Karena itu, Kemensos pun mendorong pemerintah daerah melakukan pendataan terhadap pejuang perintis kemerdekaan yang ada di wilayahnya. "Perhatian ini juga berlaku untuk para veteran, yang data-datanya ada di bawah Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan," kata Harry.

Sementara bagi pejuang yang bergelar Pahlawan Nasional, yang totalnya kini 168 orang, pemerintah tetap memberikan dana bantuan sebesar Rp 50 juta per tahun dan berlaku hingga anak.

"Kalau pejuang perintis kemerdekaan, yang disahkan Menteri Sosial, bantuan diberikan sampai istri. Pahlawan nasional, disahkan Presiden, berlaku hingga anak," tutur Sekretaris Dirjen Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Teguh Haryono.

Adapun peringatan Hari Pahlawan di KRI Banda Aceh, ditandai dengan mengheningkan cipta dan tabur bunga di Teluk Jakarta, dihadiri sekitar seratus orang, berasal dari kalangan panglima tinggi dan panglima menengah, prajurit TNI dan Polri, veteran perang, perwakilan kementerian, mahasiswa dan pelajar.

Upacara tersebut dipimpin Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi.

(T.M054/B/T. Subagyo/T. Subagyo

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement