REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan DKI Jakarta, Koesmedi Priharto mengaku sudah mengetahui ada seorang anak yang diduga menderita gizi buruk di Cilincing, Jakarta Utara. Ia menuturkan, anak bernama RGM (9 tahun) itu sudah pernah dirawat di Rumah Sakit (RS) Koja. Namun, kata dia, keluarga RGM kerap minta pulang paksa ketika hendak dirawat inap.
"Alasannya tidak ada yang mengantar atau menunggu. Padahal hal itu tidak bisa jadi alasan. Ditinggalkan di rumah sakit juga pasti kita tangani," ujar Koesmedi, Senin (9/11).
Ia juga telah memerintahkan agar RGM dibawa dan dirawat lagi di RS Koja. "Nanti kita deteksi, apa sebenarnya masalahnya (penyakit)," kata dia.
Koesmedi juga meminta Yayasan Kanker Indonesia (YKI) mendampingi. Sebab, ia telah mendapat informasi tentang dugaan penyakit RGM. "Ada kanker, tbc, dan gizi buruk," imbuh dia.
Pendampingan YKI, menurut Koesmedi, dilakukan agar RGM mendapat perawatan dan pengobatan hingga selesai. "Supaya tuntas semuanya," kata Koesmedi.
RGM tinggal bersama neneknya, Taminah, di Jalan Cilincing Lama I, Cilincing, Jakarta Utara. Saat ini, dia sedang ditangani unit gawat darurat RS Koja, Jakarta Utara.