Selasa 27 Oct 2015 21:04 WIB

Alhamdulillah, Malam ini Palangkaraya Diguyur Hujan Deras

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Andi Nur Aminah
Ratusan prajurit TNI menggelar shalat minta hujan di Base Ops Pangkalan Udara Palembang, Sumsel. Sejumlah daerah mulai diguyur hujan salah satunya Kota Palangkaraya, Selasa (27/10) malam .
Foto: Antara/Nova Wahyudi
Ratusan prajurit TNI menggelar shalat minta hujan di Base Ops Pangkalan Udara Palembang, Sumsel. Sejumlah daerah mulai diguyur hujan salah satunya Kota Palangkaraya, Selasa (27/10) malam .

REPUBLIKA.CO.ID PALANGKARAYA - Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Palangkaraya, diguyur hujan deras pada Selasa (27/10). Hujan deras mulai mengguyur pukul 20.15 WIB, dibarengi dengan petir dan kilat. 

Hujan deras yang terjadi malam ini diperkirakan bukan karena hujan buatan yang dilakukan beberapa hari lalu. Hujan yang cukup deras otomatis membuat jarak pandang menjadi jauh lebih baik. 

Tepat sebelum hujan, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika mencatat konsentrasi partikulat PM10 menyentuh angka 900, lebih tinggi dari batas sedang senilai 150. "Ada gejala alam, petir dan kilat. Bisa jadi memang jatahnya hujan. Kalau 3 hari berturut-turut, bisa padam," ujar Firdaus salah satu staf Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Selasa (27/10). 

Warga Palangkaraya sendiri mengaku Palangkaraya sudah dua hari ini diguyur hujan, setelah berbulan-bulan terpapar asap kebakaran lahan. Kepala BMKG Kalteng I Wayan Mustika menjelaskan air hujan mampu mengikat partikulat polutan asap sehingga mengurangi kepekatan asap di udara. 

Seluruh warga berharap, hujan bisa datang lebih sering sehingga kebakaran lahan bisa segera diatasi. Warga Kalteng sudah tiga bulan terpaksa menghirup udara yang penuh dengan polutan asap akibat kebakaran hutan dan lahan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement