REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Luhut Binsar Pandjaitan kembali meninjau penanganan pemadaman dan evakuasi kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Jambi pada Selasa (27/10).
"Sebelumnya kan kita ke Pulang Pisau itu daerah yang paling parah kebakaran. Sekarang kita mau lihat Jambi, bagaimana persiapan rumah-rumah singgah di sana," ujar Luhut di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (27/10).
Luhut menjelaskan, saat peninjauannya di Palangkaraya Sabtu (24/10) lalu, penjernih udara dan air sudah mulai dipasang. Sehingga, bila di dalam ruangan maka tingkat ISPU sudah normal.
Sementara untuk rumah singgah, ia mengaku belum mengetahui jumlah secara pasti rumah singgah yang sudah dipasangi alat penjernih udara dan air.
"Sekarang kita baru dorong memasang alat penjernih," ujarnya.
Terkait evakuasi, ia belum mengimbau warga untuk pindah kota selama kualitas pencemaran udara belum begitu berbahaya.
"Karena, susah bila memang pindah wilayah. Menkes dan Mensos tidak menyarankan pindah wilayah dulu," ucap Luhut.
Dalam peninjauannya tersebut, Luhut didampingi Menteri Lingkungan dan Kehutanan Siti Nurbaya, Ketua DPR RI Setya Novanto, Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo serta Kapolri, Jenderal Badrodin Haiti. Mereka berangkat dari Lanud Halim Perdanakusuma pada Selasa (27/10) pagi dan dijadwalkan akan kembali lagi sore harinya.