Ahad 25 Oct 2015 21:52 WIB

Resmikan Layanan Lumpur Tinja, Solo Menuju Kota Sanitasi

Rep: Edy Setiyoko/ Red: Karta Raharja Ucu
  Sanitasi buruk (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Sanitasi buruk (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Penanganan limbah di Solo, Jawa Tengah, disebut satu tingkat lebih maju. Kini, pemerintah kota (pemkot) telah meresmikan penggunaan layanan lumpur tinja terjadwal (L2T2). Layanan ini diterapkan di sini guna menuju Solo untuk menuju kota sanitasi di Indonesia.

Kota Solo merupakan pilot project dengan sistem L2T2. ''Dan, Solo merupakan pemerintah kota pertama yang mewajibkan warganya untuk mengikuti layanan ini,'' kata Singgih Tri Wibowo, Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Solo, Sabtu (24/10).

Menurut Singgih, selama ini program L2T2 untuk Kota Solo telah dirancang sejak dua tahun yang lalu. Hanya saja, layanan ini baru bisa direalisasikan lantaran menunggu regulasi yang jelas dari pemerintah.

Program L2T2 merupakan proyek layanan yang menyambungkan septic tank dengan layanan air limbah perpipaan (sewerage system). Baik itu septic tank komunal, maupun septic tank milik pribadi. Namun, saat ini baru sekitar 30 persen sambungan pipa itu tergarap. Sedang sisanya 70 persen warga belum tersambung layanan perpipaan. Nantinya, digarap secara bertahap.

Warga masyarakat yang tersambung layanan ini akan dikenakan biaya tambahan Rp 8.500 setiap kepala keluarga (KK) setiap bulan. Sebagai operator pelaksana program L2T2, PDAM Solo menunjuk beberapa perusahaan layanan sedot tinja.

''Operator sudah kita tunjuk beberapa perusahaan yang sudah pengalaman dalam hal ini. Tercatat ada 15 mobil tangki dan puluhan orang yang dipekerjakan,'' katanya.

Kasubdit Drainase Direktorat Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PPLP) Kementerian Pekerjaan Umum, Suharsono, dalam kesempatan yang sama menargetkan tahun 2019 Indonesia menuju negara sanitasi yang sehat. Selama ini, Indonesia masih tertinggal dari negara-negara ASEAN lain. Ini karenanya perlu dikejar program ini hingga terwujud kota sanitasi.

Peluncuran program L2T2 di rumah dinas walikota Loji gandrung dihadiri perwakilan Pemerintah Kabupaten/Kota yang telah melaksanakan program L2T2 di Indonesia, Perwakilan dari Indonesia Urban Water, Sanitation and Hygiene (IUWASH), Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan pelaksana tugas (Plt) United States Agency for International Development (USAID), Derrick Brown.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement