Kamis 22 Oct 2015 18:55 WIB

Asap Kian Tebal, Mentan Batalkan Kunjungan ke Mamuju

  Kegiatan Mentan Andi Amran Sulaiman di Tuban dan Gresik, Rabu (30/9/201)
Foto: Humas Kementan
Kegiatan Mentan Andi Amran Sulaiman di Tuban dan Gresik, Rabu (30/9/201)

REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman terpaksa membatalkan kunjungan kerja ke Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, karena asap yang melanda daerah tersebut beberapa hari terakhir.

Kepastian tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Sulawesi Barat Aladin S. Mengga, yang mewakili Menteri Pertanian mengunjungi para peternak sapi di Desa Panamba, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Kamis (22/10).

"Keselamatan penerbangan mensyaratkan jarak pandang minimal 5-6 kilometer, sedangkan jarak pandang kita sekarang hanya 2,5 kilometer," ujarnya kepada penduduk dan awak media yang sudah menunggu kehadiran Menteri Pertanian sejak pagi hari.

Menurut Aladin, pesawat yang ditumpangi Menteri Amran sudah lima kali berputar di langit Mamuju, namun pilot pesawat tidak berani terbang rendah dikarenakan keterbatasan jarak pandang.

"Bapak Menteri dan rombongan sempat kembali ke Makassar dan menunggu hingga cuaca lebih baik, namun menurut informasi BMKG ketebalan asap makin siang makin pekat sehingga pesawat tidak berani mendarat di Bandara Tampa Padang," tuturnya.

Asap diperkirakan berasal dari kebakaran lahan di Kalimantan dan wilayah Mamuju sendiri. Karena kendala tersebut, Kementerian Pertanian dan Pemda Mamuju akan menjadwalkan ulang kunjungan Menteri Pertanian ke Sulawesi Barat.

Sedianya dalam kunjungan kerja pada 21-22 Oktober 2015, Menteri Pertanian akan meninjau lokasi peternakan sapi Desa Panamba, lokasi panen raya padi di Desa Pure, dan perkebunan kakao di Desa Manalise.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement