Jumat 16 Oct 2015 21:55 WIB

PNS Sleman Diingatkan Jaga Netralitas dalam Pilkada

Rep: C97/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pilkada. Ilustrasi
Pilkada. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN – Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi birokrasi (Menpan RB) Yuddy Chrisnandi menyinggung soal netralitas PNS pada Pilkada Sleman. Dalam kunjungannya di kabupaten bagian utara DIY itu, Yuddy mengingatkan agar jajaran aparat pemerintahan di Kabupaten Sleman dapat menjaga netralitas dalam pelaksanaan pemilihan bupati tahun ini.

Mengingat Pilkada Sleman diikuti oleh dua pasangan calon yang sama-sama petahana. Antara lain Sri Purnomo sebagai mantan bupati, dan Yuni Satia Rahayu sebagai mantan Wakil Bupati.

“Sanksi kepada PNS yang melanggar aturan netralitas pilkada sudah jelas. Surat edaran mengenai hal tersebut juga sudah dikirimakan ke seluruh pemda di Indonesia,” tuturnya, Jumat (16/10). Menurutnya semua PNS harus saling mengingatkan agar segala jenis pelanggaran tidak terjadi.

Dalam kesempatan tersebut Yuddy juga menuturkan, saat ini reformasi birokrasi di Kabupaten Sleman sudah mencapai nilai B atau baik. Namun ia berharap agar Sleman dapat segera meraih nilai A yakni nilai tertinggi dalam Reformasi Birokrasi.

Pada kunjungannya kali ini Yuddy beserta rombongan diterima langsung oleh Penjabat Bupati Sleman, Gatot Saptadi dan Sekda Sleman Sunartono beserta jajarannya. Melalui kesempatan tersebut Menpan RB ingin mengetahui sejauh mana pelayanan publik di Kabupaten Sleman selama ini.

Selama di Sleman, Yuddy mengunjungi Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPMPPT), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Badan Pertahanan Nasional (BPN), RSUD, dan Polres Sleman. (C97)

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement