REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Proses pendinginan terhadap kebakaran yang terjadi di gedung B kompleks Mapolda Jawa Tengah masih terus berlangsung.
Sjumlah mobil pemadam kebakaran masih terlihat melintas di jalan Pahlawan Kota Semarang secara bergantian untuk mengambil air.
Guna memudahkan akses armada pemadam kebakaran, jajaran Satlantas Polrestabes Semarang melakukan pengalihan arus lalu lintas, terutama di jalan utama yang mengakses ke Mapolda Jawa Tengah.
Dari arah jalan Siranda, arus lalu lintas ditutup di kawasan Taman Diponegoro. Arus lalu lintas yang akan menuju Jalan Diponegoro dan Jalan Pahlawan dialihkan ke Jalan Kawi.
Sedangkan arus lalu lintas di Jalan Veteran (samping Mapolda Jawa Tengah) ditutup di persimpangan dengan Jalan Kiai Saleh. Para pengguna jalan dari Jalan Dr Soetomo dan Jalan WR Soepratman diarahkan melalui Jalan Kiai Saleh.
Sementara itu, kebakaran yang terjadi di kompleks Mapolda Jawa Tengah ini juga mengundang perhatian warga. Ratusan warga tampak melihat aktivitas pemadaman yang masih berlangsung.
Baik di Jalan Pahlawan atau depan Mapolda Jawa Tengah maupun Jalan Veteran. Namun mereka hanya bisa menyaksikan dari luar pagar kompleks mapolda.
Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Pemkot Semarang, Sumarsono mengatakan untuk menjinakkan api yang membakar gedung B kompleks Mapolda Jawa Tengah ini dikerahkan sedikitnya 30 unit armada pemadam.
Baik armada yang dimiliki oleh Pemkot Semarang, Basarnas dan Pemkab Semarang. “Upaya ini juga mendapat dukungan kendaraan water canon milik Brimob Polda Jawa Tengah serta Polrestabes Semarang,” tegasnya.
Hingga pukul 16.00 WIB proses pemadaman ini masih terus berlangsung untuk memastikan lokasi benar- benar bebas dari api maupun bara.
Langkah ini penting dilakukan agar proses identifikasi dan penyelidikan terhadap penyebab kebakaran ini dapat segera dilakukan di lokasi.
Sejauh ini, seluruh ruangan berikut isinya yang ada di gedung B baik lantai dasar, lantai dua hingga lantai tiga ludes terbakar. Selain itu juga ruang aula yang menghubungkan gedung Utama dengan gedung B.
“Termasuk sejumlah kendaraan bermotor yang saat kejadian terparkir di sekitar lokasi kebakaran ini,” tambahnya.