REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Panitia kurban Masjid Raya Al A'Zhom Kota Tangerang mengurangi rata-rata jumlah pembagian daging kepada masyarakat. Hal itu dilakukan agar cakupan pembagian daging kurban tetap sama dibandingkan tahun sebelumnya.

Data yang dihimpun dari panitia kurban Masjid Raya Al A'Zhom, Kamis (24/9), terdapat 11 ekor sapi dan 14 ekor kambing kurban pada tahun ini. Tahun sebelumnya, tercatat ada 14 ekor sapi dan 12 ekor kambing kurban yang disembelih.

Ketua Panitia Kurban Mashid Raya Al A'Zhom, Hj Masturo, mengatakan jumlah penerima daging kurban tahun ini sama dengan tahun lalu. "Ada 1.000 warga yang menerima daging kurban. Sebanyak 200 kantong daging juga kami sediakan sebagai cadangan jika masih ada warga lain yang membutuhkan," katanya menjelaskan.

Karena jumlah hewan kurban relatif sedikit, pihaknya berusaha agar daging bisa dibagikan secara merata. Untuk itu, panitia mengurangi sedikit berat daging yang ada di masing-masing kantong.

"Tahun lalu, kami berikan sekitar tiga kilogram setiap kantong. Tahun ini, jumlahnya lebih sedikit, kurang dari tiga kilogram. Kantongnya pun lebih kecil, tetapi kami berusaha agar bisa memberi manfaat bagi penerima," tambah Masturo.

Menurut dia, menurunnya jumlah sapi yang dikurbankan pada tahun ini juga dipengaruhi oleh naiknya harga jual hewan tersebut. Mayoritas hewan kurban yang terkumpul pada tahun ini berasal dari sejumlah instansi di Pemkot Tangerang, Walikota, Wakil Walikota, perorangan dan beberapa perwakilan usaha.

Pembagian daging kurban dilakukan pada Kamis sore dengan menggunakan sistem kupon. Masyarakat penerima kupon merupakan warga Kota Tangerang dan sekitarnya yang telah menerima kupon sejak Kamis pagi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika