REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Arus lalu lintas dari Bandung menuju Tasikmalaya mengalami macet total. Kemacetan tersebut mulai terjadi dari kawasan Cibiru, Kota Bandung hingga ke wilayah Nagreg. Kemacetan tersebut terjadi karena banyaknya masyarakat yang akan merayakan Idul Adha 1436 H ke kampung halamannya masing-masing.
‘’Sejak sore kemacetan sudah mulai terjadi di Cibiru,’’ kata Angga (22 tahun), karyawan sebuah perusahaan di Kota Bandung kepada Republika.co.id, Rabu (23/9).
Menurut Angga, laju sepeda motor yang melintas di jalur Cibiru hingga Nagreg kecepatannya tak lebih dari 20 kilometer per jam. Ia sendiri berangkat dari daerah Cicadas, Kota Bandung pada pukul 18.00 WIB. Hingga pukul 20.30 WIB (sekitar tiga jam setengah) jarak tempuhnya baru sampai Rancaekek. Padahal, dalam situasi normal, Cicadas-Rancaekek dengan mengendarai sepeda motor hanya ditempuh dalam waktu 30 menit.
‘’Kemacetannya parah. Motor dan mobil sama-sama menuju arah timur dan tak bergerak,’’ujar dia.
Dikatakan Angga, kendaraan mobil dan motor mendominasi jalur dari barat ke timur. Jalur yang biasanya digunakan untuk dua arah, kata dia, nyaris seluruhnya digunakan oleh pengendara mobil dan motor dari arah barat ke timur (Bandung ke Tasikmalaya).
Polisi pun sibuk di jalan mengatur arus lalu lintas tersebut. ‘’Namun karena jumlah kendaraannya sangat banyak membuat arus lalu lintas macet total. Motor seperti serangga saja. banyak sekali,’’ujar dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
