Rabu 23 Sep 2015 08:10 WIB

Muhammadiyah Laksanakan Shalat Idul Adha di Tengah Kemacetan

Umat muslim melaksanakan shalat Idul Adha.
Foto: Republika/Prayogi
Umat muslim melaksanakan shalat Idul Adha.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Pusat Dakwah Muhammadiyah Menteng melaksanakan shalat Idul Adha pada Kamis (23/9) pagi ini di tengah kemacetan karena pemerintah telah menetapkan hari libur raya.

Walaupun di luar Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah lalu lalang oleh kendaraan, suasana shalat Iduladha 1436 Hijriah berlangsung lamncar. Ketua Lembaga Dakwah Khusus PP Muhammadiyah H. Muhammad Ziyad menjadi imam dan khatib.

Ziyad mengingatkan agar manusia sebagai makhluk Allah dapat bersyukur atas nikmat yang diberikan dengan mendirikan ibadah shalat, bahkan sebagian kaum muslimin merayakannya dalam rangkaian ibadah haji di Makkah.

"Jutaan manusia dari berbagai penjuru dunia berduyun-duyun untuk memenuhi panggilan Allah, tak terkecuali jemaan dari Indonesia sekitar 160 ribu orang," kata Ziyad di lapangan Gedung Pusat Muhammadiyah Menteng Jakarta.

Berdasarkan pantauan Antara, barisan shaf salat tidak terlalu dipenuhi oleh jemaah karena memang pemerintah tidak meliburkan warga yang melaksanakan shalat Idul Adha sehari lebih cepat dari yang telah ditetapkan.

Sementara itu, sebagian jemaah merasa dapat melakukan shalat secara khidmat di tengah aktivitas warga Jakarta yang ingin berangkat kerja.

"Suara memang tidak terdengar jelas karena suara klakson kendaraan, tapi alhamdulillah masih bisa khusyuk," kata salah seorang warga Menteng usai melaksanakan shalat Ied, Masita Fitasa.

Masita mengaku dirinya harus izin terlambat ke kantor agar dapat mengikuti shalat. Menurutnya, barisan shaf tidak sepenuh biasanya karena banyak jemaah yang tidak mendapatkan izin cuti atau terlambat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement