Rabu 16 Sep 2015 07:32 WIB

Tuban Gelar Festival Nelayan

Rep: Andi Nurroni/ Red: Hazliansyah
 Seorang nelayan menata jaring diatas kapalnya di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa(7/4).  (Republika/Raisan Al Farisi)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Seorang nelayan menata jaring diatas kapalnya di Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa(7/4). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, TUBAN -- Komunitas nelayan Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menyelenggarakan Festival Nelayan di Gedung Pemuda dan Olahraga Rangga Jaya Anoraga, Tuban, Selasa (15/9. Kegiatan yang didukung pemerintah setempat itu menampilkan aneka hasil tangkapan nelayan serta suguhan berbagai pertunjukan seni, seperti tari-tarian dan musik tradisional.

Hadir secara khusus dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf. Dalam sambutannya, Saifullah mengakui, sebagian nelayan Jawa Timur hari ini belum merasakan kesejahteraan. Pemerintah Provinsi Jawa Timur, menurut Saifullah, terus berkomitmen untuk mendorong perbaikan hidup nelayan di Jawa Timur.

Tidak hanya melalui bantuan sarana tangkap ikan, menurut Saifullah, bantuan juga diberikan dalam bentuk renovasi rumah. Saifullah menyampaikan, melalui program kerjasama dengan TNI AL, Pemprov Jawa Timur akan memperbaiki rumah tidak layak huni dan fasilitas umum, terutama di kampung-kampung nelayan dan kawasan pesisir. Tahun ini, menurut Saifullah, sekitar 260 ribu rumah tidak layak huni, akan mdiperbaiki dengan total anggaran`Rp 15 miliar,

“Oleh karena itu salah satu program pemerintah memberikan sertifikat tanah untuk para nelayan dari Badan Pertanahan Nasional. Hal ini dimaksudkan agar kalau nanti ada sumbangan dari pemerintah, para nelayan bisa menerima dengan baik,” ujar  Saifullah.

 

Saifullah menjanjikan, Pemprov Jawa Timur akan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota untuk mengupayakan agar sumberdaya ikan tetap lestari. Antara lain, kata dia, dengan membangun rumah ikan, pemberdayaan kelompok pengawas sumberdaya ikan, serta mendorong terbentuknya koperasi-koperasi nelayan.

Saat ini jumlah nelayan laut di Jawa Timur berjumlah 269.739 orang, di mana 50 persen terkonsentrasi di pantai utara Jawa.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement