REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG – PT Summarecon Agung Tbk meminta rekanan kontraktor yang ditunjuk membangun kawasan Bandung Technopolis di Gedebage, Kota Bandung, merekrut pekerja dari warga setempat. Tidak hanya itu, Summarecon pun akan memberikan pelatihan keahlian secara gratis kepada warga unskill di sekitaran Gedebage.

Direktur Eksekutif Summarecon Bandung Hindarko Hasan mengatakan, dalam pengerjaan pembangunannya, Summarecon akan meminta para rekanan kontraktornya untuk merekrut pekerja asal Kota Bandung, khususnya warga Gedebage. Saat ini, pihaknya masih menyelenggarakan tender proyek yang diikuti beberapa kontraktor.  

‘’Kepada mereka (kontraktor), kami minta untuk merekrut warga setempat,’’ ujar Hindarko saat silaturahmi dengan media massa di Hotel Homann Bandung, Senin (7/9). Usulan itu, papar dia, telah disampaikan kepada sejumlah kontraktor.

Upaya lain dalam mengakomodasi kebutuhan masyarakat setempat, pihaknya akan memberikan pelatihan secara cuma-cuma tentang keahlian teknik sipil, mengemudi kendaraan dan lainnya. Dengan demikian, kehadiran Bandung Technopolis akan mampu menyerap tenaga kerja yang berasal dari warga setempat.   

Bahkan, papar dia, CSR yang dikelola Yayasan Summarecon Peduli pun telah menyalurkan beasiswa kepada warga Gedebage. Kata dia, pembangunan Bandung Technopolis dipastikan akan menghadirkan daya tarik tersendiri bagi Kota Bandung dan sekitarnya.

Dari awal, ungkap dia, Summarecon tertarik untuk mengembangkan konsep township di Gedebage. Hindarko menegaskan, ketertarikan Summarecon itu seiring dengan penetapan Gedebage sebagai Pusat Pelayanan Kota (PPK) oleh Pemkot Bandung sejak 1994.

Ikuti Whatsapp Channel Republika