Sabtu 05 Sep 2015 23:28 WIB

'Kenapa Sulit Sekali Menangkap Pembakar Hutan?'

Kebakaran hutan
Foto: Henky Mohari/Antara
Kebakaran hutan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay mendesak aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku pembakaran hutan yang terjadi di Sumatera dan Kalimantan karena diduga kebakaran tersebut merupakan kesengajaan.

"Kebakaran terjadi setiap tahun. Saya menduga ada oknum-oknum yang sengaja membakar hutan untuk mempermudah perluasan lahan perkebunan," kata Saleh Partaonan Daulay, Sabtu (5/9).

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan kalau memang tujuan pembakaran hutan itu untuk memperluas lahan, seharusnya mudah diketahui siapa pelakunya.

"Setelah api padam, mereka yang mau membuka atau memperluas lahan perkebunan akan datang ke bekas kebakaran itu. Aparat kepolisian tentu dengan mudah untuk menyelidiki keterlibatan mereka," tuturnya.

Menurut Saleh, pembakaran hutan bisa dikategorikan sebagai tindakan kriminal. Sudah semestinya pihak kepolisian mengungkap dan membawa para pelakunya ke pengadilan.

"Kenapa sulit sekali menangkap pelakunya? Apakah ada 'orang besar' yang menjadi 'backing' mereka?" katanya.

Saleh mengatakan pertanyaan semacam itu tidak mungkin muncul bila ada pelaku yang ditangkap. Namun, sampai sejauh ini belum terdengar ada pelaku yang ditangkap padahal, kebakaran hutan terjadi setiap tahun.

"Kepolisian kita kan hebat. Pelaku teroris, gembong narkoba, dan pelaku kejahatan lain biasanya cepat ditangkap. Nah, kita berharap agar pelaku kebakaran hutan ini juga segera ditangkap dan diadili," ujarnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement