Rabu 02 Sep 2015 11:41 WIB

SBY: Cicing, Jangan Ikut Terprovokasi

SBY
SBY

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyisipkan kosakata Sunda 'cicing' (diam) saat memberikan materi kuliah berjudul 'Membangun dan Memelihara Perdamaian dalam Era Perubahan' di Gedung Gymnasium Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kota Bandung, Rabu (2/9).

"Bukannya jadi peacemaker ini malah menjadi troublemaker. Mbok diam saja, cicing. Jangan ikut terprovokasi," kata SBY di hadapan ribuan mahasiswa baru UPI angkatan 2015.

Pernyataan SBY tersebut langsung disambut dengan tawa para mahasiswa baru dan civitas akademik UPI yang hadir di gedung tersebut. Dalam kuliah umumnya ia menyampakan tentang betapa pentingnya peran pemimpin dan tokoh agama dalam menangani konflik dan menciptakan kedamaian di masyarakat.

"Dan selama 10 tahun memimpin bangsa Indonesia dan sebelumnya menjabat saya menjabat sebagai Menteri Polkam, saya berupaya menjaga kedamaian dan keamanan," ujarnya.

SBY mengaku selama 10 tahun memimpin bangsa Indonesia dirinya dibantu tokoh masyarakat dan agama. "Mereka para tokoh masyarakat, pemimpin agama membantu negara menyadarkan, ikut melerai meneduhkan. Tapi ada juga satu dua tiga yang malah memprovokasi memanas-manasi, memanfaatkan kondisi untuk keperluan untuk kepentingan dirinya," ujar SBY.

Pihak-pihak tersebut, kata dia, yang disebut sebagai troublemaker atau pembuat masalah di bangsa ini.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement