REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Bencana longsor terjadi di Kelurahan Karangtengah Kecamatan Gunung Puyuh Kota Sukabumi Ahad (30/8) pagi.
Dalam peristiwa tersebut seorang pekerja bangunan tewas tertimbun material longsor. Lokasi longsor tepatnya berada di Kampung Ciseureuh RT 01 RW 05 Kelurahan Karangtengah.
Korban tewas adalah Karsa (40 tahun) warga Desa Sukatani Kecamatan Parakansalak Kabupaten Sukabumi. Informasi dari warga menyebutkan, korban tertimbun longsor saat tengah membuat pondasi bangunan. Pada saat itu tebing sekitar enam meter ambruk dan menimpa Karsa yang tengah berada di bawah.
"Satu warga meninggal karena longsor," ujar Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Zulkarnain Barhami. Korban sudah berhasil dievakuasi oleh warga selepas kejadian.
Selain Karsa, seorang warga lainnya yakni Mumun warga Kelurahan Karangtengah mengalami luka-luka dalam musibah tersebut. Korban luka tersebut kini sudah mendapatkan penanganan medis.
Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menambahkan, Kota Sukabumi memang termasuk daerah yang rawan bencana khususnya longsor.
Hal ini dikarenakan Sukabumi dikelilingi pegunungan dan dataran rendah.Daerah yang rawan longsor misalnya terdapat di Kecamatan Gunung Puyuh, Cikole, dan Baros. Warga di kawasan yang rawan bencana ini diminta untuk meningkatkan kewaspadaan khususnya ketika turun hujan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
