Jumat 21 Aug 2015 13:27 WIB

Normalisasi Bukan Solusi

Rep: Ratna Ajeng Tejomukti/ Red: Djibril Muhammad
Petugas dengan alat berat merobohkan bangunan saat penggusuran pemukiman liar di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta, Kamis (20/8).
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Petugas dengan alat berat merobohkan bangunan saat penggusuran pemukiman liar di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta, Kamis (20/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemprov DKI Jakarta berusaha menggusur warga Kampung Pulo, Jatinegara yang menempati bantar Kali Ciliwung, Jumat (21/8).

Pakar Tata Kota Marco Kusumawijaya dalam akun twitternya @mkusumawijaya mengatakan pemerintah dan para ahli harus buka data tentang penurunan tanah di Jakarta. "Sebab tanpa menangani itu, upaya lain dalam penanganan banjir = sia-sia," kicaunya dalam akun twitter.

Dia menganggap normalisasi bukan solusi malah merusak ekosistem. Karena sebab utama banjir adalah penurunan tanah. "Jangan tertipu, normalisasi sungai bukan solusi banjir, karena penyebab utama banjir adalah penurunan tanah tersebab pengisapan air tanah," jelas Marco.

Normalisasi adalah pendekatan yang secara universal dianggap salah dan merusak ekosistem. Namun dia mempertanyakan kenapa Jakarta memulai proyek ini. Terkait penggusuran Marco pun mempertanyakan kenapa Komnasham tidak bergerak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement