REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Aktivitas lelang ikan di Tempat Pelelangan Ikan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, pasca-Lebaran masih relatif sepi karena banyak nelayan yang belum berangkat melaut.
Kepala TPI Kota Pekalongan, Kasim Sumadi, di Pekalongan, Jumat, mengatakan bahwa sejak 16 Juli hingga akhir Juli 2015, banyak nelayan yang belum berangkat melaut sehingga aktivitas lelang ikan nyaris sepi.
"Pada Jumat (31/7), produk lelang ikan hanya mencapai sekitar 10 ton atau setara Rp 15 juta karena banyak kapal nelayan besar maupun kecil yang belum melaut," katanya.
Menurut dia, aktivitas lelang ikan di TPI akan mulai ramai dalam seminggu ke depan karena beberapa nelayan mulai hari ini (Jumat) sudah berangkat melaut.
"Harga ikan dorang yang semula hanya Rp 27 ribu/kg naik menjadi Rp 29 ribu/kg, layang Rp 16 ribu/kg naik Rp 18 ribu/kg, dan cumi-cumi semula Rp 30 ribu/kg naik menjadi Rp 32 ribu/kg," katanya.
Pedagang ikan, David Santosa, mengatakan saat ini aktivitas nelayan memang belum begitu normal sehingga pasokan ikan juga turun.
Pasokan ikan di sejumlah pasar tradisional pasca-Lebaran, kata dia, kini mengalami kelangkaan sehingga harga ikan juga ikut naik.
"Jika biasanya ikan banyak ditemui di pasaran kini relatif sulit dan hanya ada beberapa ikan tawar saja. Beberapa ikan yang sulit dijumpai saat ini adalah bawal, dorang laut, tengiri, dan tongkol," katanya.