Selasa 28 Jul 2015 04:45 WIB

Terdengar Tangisan, Bayi Baru Lahir Ditemukan di Kebun Warga

Bayi
Bayi

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN -- Warga Desa Larangan Slampar, Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur, Senin (27/7) malam sekitar pukul 22.00 WIB digegerkan penemuan bayi baru lahir yang diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya. Bayi yang masih merah dan belepotan darah itu ditemukan oleh warga setempat bernama Haji Jumandi (50 tahun) sekitar 100 meter dari rumahnya.

"Bayi ini ditemukan di kebun ini dalam kondisi menangis," ucap Haji Jumadi sembari menunjuk pada pada kebun, tempat bayi itu ditemukan.

Saat itu, Jumandi hendak menemui tetangganya yang sedang ronda malam, dan sambil bermain gaplek. Namun saat keluar dari rumahnya tiba-tiba ia mendengar suara tangisan bayi. Kemudian, pria ini mencari sumber suara tangis itu.

"Ternyata setelah saya lihat dari dekat bayi laki-laki," ujarnya.

Saat ditemukan, bayi malang itu dalam posisi telanjang tanpa sehelai kain. Di sekitar lokasi bayi yang ditemukan itu, terlihat bercak darah yang masih berceceran.

"Saya langsung baya ke rumah dan memanggil keluarga untuk dimandikan, dan memanggil bidan desa," katanya.

Menurut bidan desa, Asih, bayi itu lahir dalam proses persalinan normal, karena darah di sekujur tubuhnya banyak. Berat badannya 2,9 kilogram dengan tinggi badan 45 cm, terang Bidan Asih.

Saat ini, bayi yang ditemukan itu tetap masih di rumah Haji Jumandi, dan akan dirawat oleh keluarga ini. "Kami juga telah menginstruksikan Babinsa disana untuk ikut membantu polisi mencari tahu siapa kira-kira orang tua yang tega membuang bayinya itu," kata Komandan Kodim 0826 Pamekasan Letkol Arm Mawadi.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement