Rabu 22 Jul 2015 14:44 WIB
Erupsi Gunung Raung

Bandara Ngurah Rai Kembali Ditutup, 35 Penerbangan Lion Group Ditunda

Rep: Saptoandika/ Red: Bayu Hermawan
Kantor pusat PT Lion Air, Jakarta, Senin (23/2).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Kantor pusat PT Lion Air, Jakarta, Senin (23/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengelola Bandara Ngurah Rai kembali memutuskan untuk menutup bandaranya dikarenakan debu vulkanik dari erupsi Gunung Raung yang mengganggu jalur penerbangan. Bandara Ngurah Rai akan ditutup dari pukul 13.00 WITA sampai dengan pukul 18.00 WITA, Rabu (22/7). 

Manajer Komunikasi Lion Group Andy Saladin menjelaskan, terkait dengan penutupan Bandara Ngurah Rai maka penerbangan dari maskapai yang tergabung di Lion Group seperti Lion Air, Wings Air dan Malindo Air dari dan menuju Denpasar juga tertunda.

"Terdapat 35 Penerbangan maskapai Lion Group yang tertunda baik yang dari dan menuju Denpasar," ujarnya.

"Saat ini Lion Group memberikan fasilitas bagi para penumpang yang ingin melakukan reschedule dan juga yang ingin melakukan refund tanpa dikenakan biaya," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama Lion Air Edward Sirait mengungkapan, beberapa penerbangan Lion Group yang berada dalam satu rotasi dengan pesawat yang tertahan di Denpasar juga akan mengalami gangguan.

"Kami akan mengusahakan pesawat pengganti untuk mengurangi gangguan penerbangan kami di rute lain yang disebabkan oleh pesawat kami yang tertahan di Denpasar," ujarnya.

Edward menegaskan pihaknya akan terus memantau perkembangan penutupan bandara ini.

Berikut rute penerbangan yang tertunda:

Lion Air

Denpasar – Surabaya – Denpasar

Denpasar – Bandung – Denpasar

Denpasar – Cengkareng – Denpasar

Denpasar – Makassar – Denpasar

Denpasar – Lombok - Denpasar

Wings Air

Denpasar – Maumere – Denpasar

Denpasar – Malang – Denpasar

Denpasar – Lombok – Denpasar

Denpasar – Labuan Bajo – Denpasar

Denpasar – Semarang – Denpasar

Malindo Air

Denpasar – Kuala Lumpur - Denpasar

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement