Senin 20 Jul 2015 11:53 WIB
Lebaran 2015

Selama Libur Lebaran, 276 Ribu Warga Padati Ancol

Rep: c11/ Red: Ani Nursalikah
Pengunjung memadati pantai Festival Ancol, Jakarta Utara, Senin (18/7).     (Republika/Rakhmawaty La'lang)
Pengunjung memadati pantai Festival Ancol, Jakarta Utara, Senin (18/7). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berdasarkan data pengunjung destinasi wisata pada libur Lebaran 2015 dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Kawasan Wisata Ancol, Jakarta Utara telah dikunjungi 276 ribu warga selama libur Lebaran. Data tersebut telah dihitung semenjak hari pertama Libur lebaran pada Jumat (17/7).

Kepala Bidang Pengkajian Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Taufik Achmad mengatakan terdapat tiga tempat yang menjadi tujuan berwisata selama libur lebaran, di antaranya, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan kebun binatang Ragunan.

Pada hari pertama libur, warga memang paling banyak memadati area wisata Ancol dibandingkan TMII dan ragunan, yakni dengan 60 ribu pengunjung. Kemudian pada hari kedua Lebaran, Sabtu (18/7) terdapat 110 ribu pengunjung. Pada Ahad (19/7) sebanyak 106 ribu pengunjung ke kawasan wisata Ancol.

Sedangkan di TMII pada Jumat (17/7) hanya ada 19.302 pengunjung, kemudian di hari berikutnya, Sabtu (18/7) sebanyak 49.698 warga memadati area TMII. Sementara pada Ahad (19/7), pengunjung semakin meningkat yakni 69.696 pengunjung. Total hingga saat ini, warga yang antusias datang ke TMII sebanyak 138.696 pengunjung.

Untuk kebun binatang Ragunan, pada hari pertama  pengunjung memang belum banyak datang, hanya 28.591 warga yang datang. Pada hari kedua Lebaran pengunjung mulai banyak yang berdatangan, yakni sebanyak 128.998 warga memadati ragunan. Kemudian pada Ahad (19/7), pengunjung semakin membludak dengan 203.303 pengunjung.

Taufik mengatakan data yang telah disebutkan kemungkinan akan terus bertambah. Karena libur lebaran masih belum usai, diperkirakan lonjakan pengunjung masih akan terus terjadi.

"Saya kira puncak libur lebaran belum terjadi yah karena masih ada hari-hari di mana pelajar masih libur. Umumnya kalau untuk pelajar masih satu minggu lagi baru masuk sekolah," kata Taufik, Senin (20/7).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement