Sabtu 18 Jul 2015 18:00 WIB
Pembakaran masjid

Tragedi Tolikara, 38 Rumah dan 63 Kios Terbakar, 153 Jiwa Mengungsi

Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) memberikan pernyataan terkait kerusuhan di Tolikara, di kantor PGI, Salemba, Jakarta, Sabtu (18/7).
Foto: PGI
Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) memberikan pernyataan terkait kerusuhan di Tolikara, di kantor PGI, Salemba, Jakarta, Sabtu (18/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen Fransen G Siahaan dan Kapolda Papua Irjen Yotje Mende meninjau lokasi kebakaran kios dan mushala di Distrik Karubaga Kabupaten Tolikara usai rapat mediasi di kediaman bupati, Sabtu (18/7) sore.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Letkol Inf Teguh PR, mengatakan rombongan meninjau lokasi kejadian dan mencatat 38 rumah dan 63 kios terbakar serta 153 jiwa mengungsi. "Yang menjadi korban bukan hanya Muslim saja, tetapi umat Nasrani maupun masyarakat asli Papua juga menjadi korban," katanya di Kota Jayapura.

Beberapa masyarakat Papua yang menjadi korban, kata Teguh, di antara Bindo Jikwa, Dorkas Jikwa, Nasiora Jikwa, Natina Jikwa dan Timobe Kogoya. "Masalah ini secepatnya ditangani, karena Pangdam dan Kapolda telah komitmen untuk bantu penyelesaian dan bangun kembali mushala dan kios atau rumah yang ludes terbakar," katanya.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement