Jumat 17 Jul 2015 17:34 WIB

Warga Hadiri 'Open House' Gubernur Bengkulu

Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah.
Foto: Antara
Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah.

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Ribuan warga Kota Bengkulu memadati rumah dinas Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah di Balai Semarak Kelurahan Jitra, Kota Bengkulu untuk bersilaturahim merayakan Hari Idul Fitri 1436 Hijriah.

Pantauan di rumah dinas Gubernur itu,Jumat gerbang dibuka mulai pukul 09.00 WIB, namun warga sudah berdesakan sejak pukul 7.30 WIB.

"Setiap tahun kami memang selalu datang ke Balai Semarak untuk berlebaran sekaligus bersalaman dengan Gubernur," kata Yanuar, warga Kelurahan Berkas, Kota Bengkulu.

Masyarakat mulai dari anak-anak hingga orang tua juga selalu menanti acara "open house" sebab Gubernur Bengkulu membagikan uang sebesar Rp10 ribu per orang.

Untuk melayani masyarakat yang datang ke Rumah Dinas, pengurus rumah tangga menyediakan tenda di samping rumah bersejarah yang dibangun masa Thomas Raffless menguasai wilayah Bengkulu itu.

Setelah bersalaman dengan Gubernur, masyarakat memenuhi tenda yang menyediakan makanan dan sejumlah kudapan.

Selain dipadati masyarakat, sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat juga terlihat hadir di Balai Semarak untuk bersilaturahim dengan Gubernur.

Kepala daerah yang terlihat hadir antara Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan, Bupati Bengkulu Tengah Feri Ramli, Bupati Seluma Bundra Jaya dan Bupati Bengkulu Utara Imron Rosyadi.

Selanjutnya Kapolda Bengkulu Brigjen Pol M Ghufron, Danrem Kolonel Inf Fajar Budiman serta sejumlah tokoh agama.

Gubernur dijadwalkan menggelar "open house" selama dua hari atau hingga Sabtu (18/7) dan selanjutnya bertolak ke Kabupaten Bengkulu Utara untuk bersilaturahmi dengan keluarga.

Sementara Wakil Gubernur Bengkulu Sultan Najamudin juga menggelar "open house" selama sehari di rumah dinas di Jalan P Natadirja dan selanjutnya berangkat ke Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan untuk bersilaturahmi denga keluarga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement