Jumat 10 Jul 2015 21:50 WIB

Cara Polisi Antisipasi Macet Parah di Tol Cipali

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Yudha Manggala P Putra
Sejumlah kendaraan pemudik mulai melintasi jalur tol Cipali, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (9/7).
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Sejumlah kendaraan pemudik mulai melintasi jalur tol Cipali, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (9/7).

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Jajaran Polres Purwakarta, Jabar, menyatakan sudah menyiapkan langkah antisipasi jika terjadi kemacetan di dalam Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) selama musim mudik tahun ini.

Salah satunya adalah dengan 'melempar' kendaraan dari Jakarta ke jalur Pantura, jika antrean kendaraan di ruas tol baru itu setidaknya mencapai lima kilometer dari Gerbang Tol Cikopo hingga KM 72.

"Ini, cara bertindak kami bila terjadi kemacetan parah di dalam tol," ujar Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Azis Sarifudin, kepada Republika Online, Jumat (10/7).

Pada H-7 ini, lanjut Aziz, gelombang pemudik dari Jakarta sudah mengalami peningkatan. Tetapi, belum terjadi kemacetan parah. Sebab, arus kendaraan terbagi dua. Ada yang ke pantura dan ada yang ke Tol Cipali.

Sehingga, gelombang pemudik ini tak terlalu terlihat. Apalagi, kedua jalur yang dilalui pemudik yakni Tol Jakarta-Cikampek keluar Cikopo menuju pantura, maupun Tol Cipali kondisinya ramai lancar.

"Sampai saat ini, belum ada kasus kemacetan parah. Makanya, tugas kami jadi lebih santai," ujar Azis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement