REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Gudang penyimpanan barang bukti di Kantor Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Klas I Jakarta Barat dan Tangerang terbakar. Sejumlah barang bukti kasus pidana ataupun perdata ludes di lahap si jago merah.
Berdasarkan data yang dihimpun setidaknya 50 motor sitaan polsek jakarta barat hangus. Selain itu, sitaan alat-alat kesehatan juga habis terbakar.
Selain dua barang bukti tersebut, dalam gudang itu juga terdapat barang bukti milik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Iya ada juga di dalam," ujar seorang petugas yang enggan disebutkan namanya, Rabu (8/7) di Tangerang.
Petugas tersebut mengatakan setidaknya ada 12 mobil mewah sitaan KPK di dalam rupbasan. Sayangnya petugas itu enggan merinci kasus yang melilit belasan mobil mewah tersebut.
"Salah satunya ada yang dari kasus Wawan (Tubagus Khaeri Wardana)," katanya.
Beruntung, belasan mobil mewah tersebut tidak ikut terbakar. Katanya, mobil sitaan KPK itu berada di ruangan terpisah.
Seperti diketahui, api mulai melahap gedung penyimpanam barang bukti sekitar pukul 18.00 wib. Api yang diduga berasal dari dalam itu langsung membesar dan menghanguskan gedung.
Saat ini polisi bersama dinas pemadam kebakaran dan dinas terkait tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kebakaran tersebut.
Hingga saat ini kejelasan barang bukti yang hangus serta kerugian masih belum diketahui. "Mungkin baru besok pagi baru diinventarisir," ucapnya.