Senin 06 Jul 2015 13:39 WIB

Garuda Indonesia: Refund Tiket Sekitar Rp 300 Juta

Rep: c18/ Red: Angga Indrawan
Sejumlah petugas memeriksa kondisi pesawat milik maskapai penerbangan Garuda Indonesia, di hanggar Garuda Maintenance Facilities (GMF) Aeroasia, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten,Selasa (23/2).
Foto: Republika/Prayogi
Sejumlah petugas memeriksa kondisi pesawat milik maskapai penerbangan Garuda Indonesia, di hanggar Garuda Maintenance Facilities (GMF) Aeroasia, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten,Selasa (23/2).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Kebakaran yang melanda terminal 2E Bandara Soekarno-Hatta membuat sejumlah penumpang mengembalikan tiket yang telah mereka beli. Direktur Utama Garuda Indonesia, Arif Wibowo mengonfirmasi nominal yang harus dibayarkan Garuda Indonesia.

"Kita sudah kembalikan sekitar Rp 300 juta refund tiket," kata Arif Wibowo, Senin (6/7).

Meski telah membayar hingga ratusan juta, namun Arif tak mengetahui jumlah tiket yang telah dikembalikan kepada calon penumpang. Lanjutnya, mungkin sekitar ratusan tiket telah dibayarkan kembali ke pembeli.

Kebakaran yang melanda terminal 2E bandara Soekarno-Hatta membuat hampir 190 penerbangan Garuda Indonesia tertunda. Meski demikian, Arif mengatakan untuk mengakomodir penumpang yang mengalami delay, Garuda Indonesia telah memberikan penginapan kepada 628 penumpang. Ratusan penumpang itu telah diinapkan di sejumlah hotel di sekitar bandara.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement