Jumat 03 Jul 2015 09:19 WIB

Waspada DBD, Ini yang Sering Dilupakan Saat Mengosongkan Bak

Rep: C32/ Red: Winda Destiana Putri
Nyamuk Aedes Aegypti penyebab DBD.
Foto: dinsos.jakarta.go.id
Nyamuk Aedes Aegypti penyebab DBD.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) melakukan kunjungan rumah penduduk di beberapa daerah dalam melakukan penelitian resistensi insektisida. Ada beberapa temuan jentik nyamuk yang perlu diperhatikan oleh semua masyarakat.

"Pemilik rumah cukup banyak yang mengatakan bahwa mereka sudah mengosongkan bak secara berkala," kata Kepala Balitbangkes Tjandra Yoga Aditama dalam pernyataan tertulisnya yang diterima oleh ROL, Jumat (3/7).

 

Namun ia menganggap ada yang sering dilupakan oleh penduduk dalam mengosongkan bak air. Tjandra menjelaskan meskipun bak sudah kosong tapi pada dinding bak sudah terlanjur ada telur nyamuk.

 

Keadaan tersebut lah yang menurut Tjandra sering dilupakan oleh banyak orang. "Karena kalau bak diisi air maka telur akan menetas dan jadi nyamuk kembali," jelasnya.

 

Untuk itu, ia menegaskan tidak cukup hanya mengosongkan bak saja ketika membersihkan bak secara berkala. Saat membersihkan tersebut, dinding bak harus disikat supaya telur nyamuk yang bersarang bisa hilang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement