REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Sebanyak 2.215 petugas akan diterjunkan untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran Idul Fitri tahun ini di jalur pantura Indramayu.

Hal itu terungkap dalam Rakor Persiapan Arus Mudik dan Balik Lebaran dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya tahun 2015, yang digelar di Mapolres Indramayu, Kamis (25/6).

Dalam acara itu, hadir jajaran muspida Kabupaten Indramayu, sejumlah dinas terkait, pemadam kebakaran, Pertamina, Hiswana Migas, Organda, para kepala rumah sakit, MUI, serta sejumlah organisasi kemasyarakatan dan pemuda.

Kapolres Indramayu, AKBP Wijonarko didampingi Kasubag Humas AKP Ramauli T, mengatakan, petugas  yang akan diterjunkan ke lapangan itu terdiri dari anggota Polres Indramayu sebanyak 803 orang, 390 orang dari Polda Jabar dan 1.022 personel TNI.

''Para personil akan disebar di berbagai titik lokasi di jalur pantura Indramayu sepanjang 68 kilometer,'' kata Wijonarko.

Selain menempati sejumlah pos, para personil juga akan mobile pada titik-titik yang diprediksi akan menimbulkan kemacetan. Di antaranya pasar tumpah, SPBU,  masjid dan rumah makan.

Wijonarko menambahkan, untuk pengamanan arus mudik dan balik itu, pihaknya akan mendirikan 54 pos pam (pengamanan), 117 pos Gatur (penjagaan dan pengaturan), serta pos Pelayanan sebanyak 2 tempat. Setiap pos itu nantinya akan diisi sekitar lima sampai enam personel.

Ikuti Whatsapp Channel Republika