Selasa 16 Jun 2015 19:34 WIB

Jokowi Minta Bantuan Muhammadiyah Perangi Mafia

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Indah Wulandari
Muhammadiyah.
Foto: Antara
Muhammadiyah.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menyebut bahwa Presiden Jokowi meminta lembaganya membantu pemerintah memerangi mafia, baik mafia migas, ikan, narkoba sampai beras.

Hal itu diungkapkan Din usai menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Selasa (16/6).

"Kami nyatakan sebelum presiden dan pemerintah Indonesia menyatakan mau perang terhadap mafia, Muhammadiyah alhamdulillah sudah mendahuluinya, kita juga perang dengan cara Muhammadiyah," ujarnya yang didampingi pengurus PP Muhammadiyah yang lain.

Mulanya, kata Din, Jokowi mengungkapkan soal keberadaan mafia yang banyak meraup untung di balik penderitaan masyarakat. Kemudian, Jokowi menyatakan bahwa pemerintah berkomitmen memberantas mafia itu sambil meminta Muhammadiyah mendorong masyarakat agar ikut terlibat memerangi kejahatan tersebut.

Din menambahkan, bagi Muhammadiyah, keberadan mafia telah merusak tatanan kehidupan di Tanah Air. Oleh karenanya, Muhammadiyah merasa ikut bertanggungjawab untuk memerangi mereka.

"Lewat kesempatan ini, wahai para mafia jangan main main karena ini akan menjadi sebuah gerakan rakyat, gerakan masyarakat madani bersama pemerintah. Karena Anda semua yang telah merusak kehidupan rakyat, yang telah menghalangi adanya kemakmuran," ucap Din.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement