Selasa 16 Jun 2015 15:48 WIB

Polisi Amankan Titik Rawan Kejahatan dan Tawuran Selama Ramadhan

Rep: c15/ Red: Bilal Ramadhan
Tawuran warga di Manggarai, pasar Rumput mengakibatkan rusaknya fasilitas umum dan lalu lintas di Jl Sultan Agung berhenti total akibat peristiwa tersebut.
Foto: Antara
Tawuran warga di Manggarai, pasar Rumput mengakibatkan rusaknya fasilitas umum dan lalu lintas di Jl Sultan Agung berhenti total akibat peristiwa tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengantisipasi kejahatan jalanan dan titik rawan tawuran selama bulan Ramadhan. Kapolda Metro Jaya amankan titik titik tertentu dengan lakukan sweeping dan pengamanan.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan selama Ramadhan biasanya memang ada peningkatan kejahatan jalanan dan rawan tawuran warga. Hal ini sudah mulai diantisipasi oleh anggotanya.

Titik tawuran seperti Manggarai, Tanjung Priok, dan wilayah lain menjadi titik prioritas. Waktu seperti usai sahur dan waktu tarawih menjadi waktu rawan biasanya terjadi tawuran.

"Saya sampaikan kepada jajaran dan juga karoops dan dirkrimum, untuk melakukan operasi kejahatan jalanan dan yang meresahkan masyarakat. mereka sudah tahu target operasi, kemudian memperkuat patroli gabungan skala besar di titik-titik yang sudah ditentukan rawan," ujar Tito saat ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (16/6).

Tito mengaku sudah mengkordinasikan jajarannya mulai dari tingkat polsek hingga polres. Sistem pengamanan bertingkat juga diberlakukan. Jika terjadi gejala tawuran maka langkah preventif lebih dulu dilakukan.

Pos pemantauan digelar di titik tertentu di seluruh Jabodetabek. Tito mengatakan dalam pos pemantauan tersebut diterjunkan anggota yang bersiap dua puluh empat jam. Meski dirinya mengaku mengedepankan tindakan preventif, ia juga menurunkan anggota bersenjata untuk berjaga jaga bila kejahatan jalan dan tawuran tidak bisa dielakkan dan harus ditindak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement