REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Usai prosesi siraman putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), lebih banyak tamu yang belum meninggalkan kediaman Jokowi di Jalan Kutai Utara Sumber, Solo, Jawa Tengah.

Di sekitar kediaman Jokowi di Sumber, Solo, Rabu, mulai pukul 08.00 hingga 11.00 WIB penjagaan di sepanjang Jalan Kutai Utara tetap diperketat. Bahkan di depan akses masuk jalan yang berhubungan langsung dengan Jalan Letjend Soeprapto penjagaan Paspampres dengan peralatan pengamanan termasuk x-ray masih dipasang.

Media peliput pun diseleksi hanya 15 orang yang boleh masuk untuk meliput di Jalan Kutai Utara. Sejak pemasangan bleketepe pada pukul 8.45 WIB, sebagian besar tamu belum meninggalkan lokasi acara.

Beberapa yang tampak meninggalkan kediaman Jokowi yakni Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, politisi Aria Bima, beberapa paman Jokowi termasuk Setyawan Prasetyo yang pada malam sebelumnya menjadi juru bicara keluarga Jokowi saat acara tembung.

Kepala Staf Kepresidenan Lihut Binsar Pandjaitan dan Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto yang datang bersamaan belum meninggalkan kediaman Jokowi. Setyawan Prasetyo mengatakan dalam acara siraman ada tujuh keluarga yang menyiramkan air kepada calon pengantin Gibran Rakabuming Raka.

Tujuh orang itu sebagian besar adalah Paman Jokowi dan kerabat lain yakni Bu Noto, Pak Rudi, Pak Purnomo, Setyawan Prasetyo, Pak Widodo, dan Pak Hari. "Gibran setelah mandi dan berganti pakaian auranya langsung kelihatan," kata Setyawan.

Ia menambahkan acara akan dilanjutkan dengan serah-serahan kepada pengantin perempuan lalu dilanjutkan dengan midodareni.

Ikuti Whatsapp Channel Republika