Rabu 10 Jun 2015 04:35 WIB

Innalillahi, Tokoh Muhammadiyah Said Tuhuleley Meninggal Dunia

Rep: Heri Purwata/ Red: Dwi Murdaningsih
Rektor UMM Muhadjir Effendy memberi selamat kepada Said Tuhuleley (kiri).
Foto: UMM
Rektor UMM Muhadjir Effendy memberi selamat kepada Said Tuhuleley (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) PP Muhammadiyah DR (HC) Said Tuhuleley meninggal dunia. Said meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit Dr Sardjito, Selasa (9/6)pukul 23.33 WIB.

Kabar duka disampaikan Sekretaris MPM PP Muhammadiyah, Bachtiar Dwi Kurniawan dari Rumah Sakit Dr Sardjito, Selasa (9/6). Said Tuhuleley mengalami penurunan kesehatan setelah melakukan kunjungan ke beberapa daerah di wilayah Indonesia Timur, bulan Mei lalu.

 

"Innalillahi wainna ilaihi raa jiun. Hari ini, Selasa jam 23.33. Dr Said Tuhuleley, wafat di RS Sardjito Yogyakarta. Mohon dimaafkan segala salah dan khilaf. Semoga khusnul Khotimah," tulis Bachtiar Dwi Kurniawan yang disampaikan melaluiWhatapps Jamaah MPM, Selasa (9/6).

Bachtiar mengatakan dirinya dan kawan-kawan di MPM telah berusaha keras untuk kesembuhan Said Tuhuleley dengan mencarikan dokter dan rumah sakit terbaik. Sebelumnya, Said Tuhuleley dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, tetapi kondisinya yang tidak kunjung stabil maka diputuskan untuk dipindahkan ke Sardjito.

Said menyelesaikan pendidikan Sarjana pada Jurusan Matematika IKIP Yogyakarta (sekarang Universitas Negeri Yogyakarta) pada tahun 1982  dan menyelesaikan Studi Magister Manjemen di UMY tahun 2014 serta memperoleh gelar kehormatan Doktor (HC) oleh Universitas Muhammadiyah Malang dalam bidang Sosial dan Politik tahun 2014.  Di Muhammadiyah menjabat sebagai Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat. Dosen Fakultas Agama Islam UMY mengampu mata kuliah  Metodologi Penelitian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement