REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI -- Kota Cimahi dinilai bisa mengembangkan potensi wisata militer. Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan banyak daerah militer di sekitar Cimahi sehingga berpotensi menjadi tempat wisata.
"Kalau rencana wisata militer ini jadi maka ini akan menjadi yang pertama di Indonesia," kata Deddy Mizwar, usai membuka Kejuaraan Menembak Terbuka Piala Pangdam III/Siliwangi Tahun 2015, Jumat (5/6).
Menurut dia, Panglima TNI Jenderal Moeldoko sudah menyetujui usulan mengembangkan wisata militer di Kota Cimahi. Sekarang, tinggal menunggu kesiapan dari Kota Cimahi-nya saja. Jadi mungkin dari kesatuan infanteri atau pasukan khusus. Ia menjelaskan, jenis wisata militer yang nantinya bisa disuguhkan kepada masyarakat seperti latihan menembak dan keberadaan gedung-gedung militer tua bersejarah.
Pengembangan wisata militer ini, lanjut dia, juga menjadi sarana sosialisasi kepada generasi muda yang berminat menjadi anggota TNI.
"Jadi selain potensi PAD, banyak orang menginap, pembuatan souvenir, kuliner. Saya kira wisata ini bisa menjadi bagian sosialisasi kepada masyarakat bahwa aktivitas TNI itu seperti ini," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan, jika rencana ini disetujui maka Kota Cimahi bisa menunjuk atau membentuk badan khusus untuk mengelola wisata militer. "Karena kan tidak semua wilayah militer di Cimahi bisa dibuka untuk umum. Maka harus ada badan atau lembaga khusus yang mengelola wisata militer ini," ujar dia.