REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pemerintah Indonesia tengah mengusung destinasi wisata guna meningkatkan devisa negara. Berbagai upaya pun dilakukan oleh pemerintah salah satunya bentuk promosi di luar negeri.
Upaya ini juga harus diikuti oleh masyarakat sekitar kawasan wisata. Pasalnya saat ini Indonesia disebut sebagai salah satu negara dengan destinasi terkotor.
Menko Maritim Indroyono Soesilo mengatakan, dalam sebuah survei, menyebutkan bahwa Indonesia hanya menduduki peringkat ke 112 negara terbersih dari 144 negara. Angka ini kalah jauh dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.
"Kalau bahasan sononya itu, orang indonesia masih jorok," ungkap Indroyono, Selasa (26/5).
Sementara mengenai keamanan, Indroyono menyebut Indonesia pun belum bisa termasuk negara aman. Dari 70 negara dengan tingkat keamanan terbaik dalam destinasi wisata, Indonesia masih berada di nomor ke-40.
Hal ini sungguh disayangkan oleh Indroyono. Sebagai salah satu negara dengan tempat pariwisata terbanyak, Indonesia seharusnya meningkatkan kebersihan dan keamanan di kawasan wisata. Terlebih keinginan negara untuk menjadikan pariwisata sebagai devisa terbesar di luar migas, seharusnya masyarakat dan lingkungan sekitar destinasi wisata lebih bisa menjaga semua ini.