REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan agar penyerapan anggaran di tiap kementerian ditingkatkan guna mempercepat pertumbuhan ekonomi. Menurut dia, penyerapan anggaran oleh kementerian saat ini masih rendah.
"Penyerapan baru mulai. Belum besar. Ada bervariasi tergantung departemennya. Ada yang 10 persen, 15 persen, 20 persen. Macam-macamlah," jelas Kalla di kantor Wapres, Jakarta, Selasa (19/5).
Lanjut Wapres, anggaran belanja infrastruktur yang mencapai lebih dari Rp 300 triliun itu pun diminta agar segera direalisasikan. Ia mengaku optimis penggunaan anggaran tersebut akan mencapai targetnya hingga 100 persen.
Sementara itu, dalam sidang kabinet di Kantor Presiden, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan target penyerapan anggaran di tiap kementerian. Presiden mengatakan, berdasarkan laporan yang ia terima, serapan anggaran di 15 kementerian/lembaga terbesar hingga pertengahan Mei 2015 lebih baik jika dibanding periode yang sama di tahun 2014. Namun, sambung Jokowi, masih ada beberapa kementerian yang serapan anggarannya rendah.