REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemrpov) DKI Jakarta segera meluncurkan enam taman Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Rencananya, taman itu akan diluncurkan pada Mei 2015.
Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI, Nandar Sunandar mengatakan, taman terpadu memiliki banyak fasilitas yang dapat dimanfaatkan warga. "Lahan berbentuk taman, di mana disana bisa dimanfaatkan untuk posyandu, PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan untuk kegiatan balai warga," kata Nandar, Ahad (10/5)
RPTRA akan dibangun di lima wilayah Kota dan satu di Kabupaten. Di antaranya, Kelurahan Sungai Bambu (Jakarta Utara), Kelurahan Cililitan (Jakarta Timur), Kecamatan Kembangan (Jakarta Barat), Kelurahan Cideng (Jakarta Pusat) yang akan diberi nama Taman Tidore, Kecamatan Cilandak (Jakarta Selatan), dan di Kabupaten Kepulauan Seribu di Pulau Untung Jawa.
"Nanti ada yang kami resmikan tanggal 16 Mei, hanya saja belum diketahui taman yang akan selesai terlebih dahulu. Antara Taman yang ada di Gandaria atau yang di Sungai Bambu," ujar Nandar.
Taman RPTRA juga bekerja sama dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) DKI Jakarta. Sebab akan ada kegiatan PKK dan Posyandu. Lahan keenam taman tersebut dimiliki Pemprov DKI.
"Pembangunan taman langsung dari Pemrov dan kemitraan dengan Pembangunan Jaya, anggaran di kemitraan dengan Pembangunan Jaya dan kita semua SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) mendukung," ujar Nandar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika