REPUBLIKA.CO.ID, JERMAN -- Sebuah badai tornado telah menyebabkan kerusakan parah di kota Buetzow, Jerman Utara. Atap-atap bangunan terhamburan dalam hitungan menit, ketika tornado melanda pada Selasa (5/5), kemarin. Ratusan pohon tumbang dan puluhan mobil terbalik.
Angin kencang dan petir menyebabkan layanan bus dan kereta api macet. Lima kapal kontainer terlepas dari tambatan dan bertabrakan. Seperti dilansir dari Aljazeera pada Rabu (6/5), satu orang di Hamburg tewas akibat terkena reruntuhan puing. Sementara, 30 lainnya luka-luka.
Bremen mencatat hembusan angin mencapai 101 kph, sementara hembusan angin di Broken menyentuh 108 kph. Hembusan tertinggi tercatat melanda wilayah Geilenkirchen, tidak jauh dari perbatasan Belanda dan Belgia, di mana kecepatan mencapai 119 kph.
Badai tornado ini juga diikuti oleh cuaca hangat yang tak biasa. Pada hari Sabtu, suhu udara di Hamburg berkisar antara 12 C. Namun, naik dua kali lipat menjadi 24 C pada hari Selasa. Suhu rata-rata adalah 16 C.
Sementara itu, hujan lebat melanda beberapa daerah di sekitarnya. Laage, sekitar 23 kilometer di sebelah tenggara Rostock mengalami 84 mm hujan pada Selasa sore.
Pemerintah setempat masih menghitung tingkat kerusakan sementara. Hujan, guntur, dan kilat diperkirakan akan terjadi pada hari Kamis, namun risiko badai kini bergerak menuju Eropa Timur.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
