Sabtu 02 May 2015 22:51 WIB

Tingkat Hunian Hotel di Puncak Naik 100 Persen

Libur panjang atau musim liburan mengakibatkan jalur perjalanan menuju Puncak, Bogor, tersendat.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Libur panjang atau musim liburan mengakibatkan jalur perjalanan menuju Puncak, Bogor, tersendat.

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Tingkat hunian hotel di Puncak-Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, selama libur panjang akhir pekan kali ini, meningkat hingga 100 persen. Bahkan, beberapa hotel berbintang terpaksa mengarahkan pelanggannya ke hotel lain.

"Sejak Jumat sore, dari puluhan kamar yang kami miliki telah terisi penuh, sehingga kami terpaksa mengarahkan tamu yang datang ke hotel lain yang kami rekomendasikan di wilayah Puncak sampai Cipanas," kata Joko GM Puncak Pass Resort, Sabtu (2/5).

Ia menuturkan, sejak dua hari terakhir, tingkat hunian di hotel tersebut, meningkat 100 persen dibandingkan hari libur biasa. Sebagian besar tamu yang datang berasal dari Jabodetabek dan turis asing asal Timur Tengah.

Pernyataan senada dilontarkan Peno Humas Palace Hotel Cipanas, dimana tingkat hunian telah meningkat sejak satu pekan terakhir. Dari ratusan kamar hotel yang dimiliki, setengahnya dihuni turis asing asal Timteng.

"Untuk hari ini sampai pekan, sebagian besar kamar telah terisi penuh. Peningkatan terus meningkat terlihat sejak hari Jumat sore," katanya.

Sementara itu, hal yang sama dirasakan pemilik dan pengelola vila sewaan yang banyak terdapat di kawasan Puncak-Cipanas, dimana sebagian besar vila tersebut disewa pedatang mengunakan sepeda motor secara berombongan.

Ujang Supriyadi (38) seorang pengelola vila, mengatakan, meningkatnya minat pendatang untuk menyewa vila diikuti dengan kenaikan harga sewa permalam hingga dua kali lipat dibandingkan hari libur biasa.

"Untuk vila dengan fasilitas lengkap 3 kamar, kami naikan menjadi Rp1,5 juta permalam, sedangkan untuk dua kamr menjadi Rp 750 ribu permalam. Meskipun harga dinaikan minat pendatang cukup tinggi, dari 12 vila yang saya kelola, sampai sore tadi terisi penuh," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement