REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Republika menggelar Malam Penganugerahan Tokoh Perubahan Republika di Ballroom Djakarta Theatre, Kamis (30/4) malam. Perhelatan yang diadakan untuk kesepuluh kalinya ini mengundang sejumlah tokoh negara dan publik figur.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina Wianda Pusponegoro mengatakan, acara penghargaan kepada tokoh-tokoh ini bisa memberikan inspirasi bagi masyarakat. "Menurut saya bagus ya, memberikan inspirasi bagi masyarakat, role model untuk juga bisa berbuat lebih baik. Dan juga secara mandiri mereka mencari cara-cara yang kreatif tanpa perlu publikasi untuk membuat kehidupan masyarakat lebih baik," ujarnya di sela-sela acara tersebut.
Menurutnya, keenam tokoh yang mendapat penghargaan di perhelatan tersebut patut diberikan penghargaan. "Mereka adalah tokoh-tokoh panutan yang juga mempunyai reputasi baik bukan hanya karena publikasi tapi memang karena kerja keras beliau-beliau ini. Jadi itu lebih kepada role model yang sangat baik dan juga bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat Indonesia," imbuhnya.
Dalam acara tersebut, Republika memberikan penghargaan kepada enam tokoh yang dinilai menjadi pelopor di bidangnya masing-masing. Keenam tokoh tersebut adalah Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Bupati Bantaeng Nurdin Abdullah, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, serta penggagas gerakan One Day One Juz Bhayu Subrata dan Pratama Widodo.
Dalam acara yang dipandu duo MC Farhan dan Sandra Dewi ini, Republika memutarkan film pendek berjudul Love, Faith, and Harmony. Film ini dibuat sebagai sarana mengenalkan Islam yang indah dan cinta damai. Mantan vokalis grup band Coklat, Kikan Namara juga turut hadir memeriahkan acara dengan menyanyikan beberapa lagu nasional.