Selasa 28 Apr 2015 21:36 WIB

KAI: Tiket Arus Balik Lebaran Sudah Habis Terjual

Red: M Akbar
Perubahan Jadwal dan Tarif KA: Calon penumpang membeli tiket kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Rabu (1/4). (Republika/Yasin Habibi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Perubahan Jadwal dan Tarif KA: Calon penumpang membeli tiket kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Rabu (1/4). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, TULUNGAGUNG  -- Perwakilan PT KAI di Stasiun Tulungagung, Jawa Timur, mengonfirmasi bahwa seluruh tiket untuk arus balik lebaran 2015, mulai H+1 hingga H+8 sudah ludes terjual.

"Untuk tiket kelas ekonomi gajayana, matarmaja, dan majapahit yang berangkat mulai (19 Juli 2015) sudah habis. Tiket itu mulai habis dari H+1 sampai H+8," kata Kepala Stasiun Tulungagung, Radne Anya Tulad di Tulungagung, Selasa (28/4).

Radne menjelaskan, mayoritas pemesanan tiket arus balik dilakukan secara online sejak dibuka 20 April, mulai pukul 00.01 WIB.

Khusus untuk tiket arus balik kereta kelas ekonomi tujuan Tulungagung-Jakarta, lanjut dia, bahkan sudah ludes hanya dalam hitungan menit setelah pemesanan secara online dibuka.

"Ludesnya tiket kereta api semenjak pemberlakuan pelayanan pembelian tiket secara on line tersebut, karena stasiun manapun bisa melayani pembelian tiket dari tujuan manapun juga," kata Radne.

Ia mengatakan, antusiasme masyarakat untuk pemesanan tiket lebaran memang sangat tinggi. Sejak pemesanan tiket secara online dibuka 13 April 2015, penjualan selalu mencapai 100 persen.

"Sekarang untuk tiket balik. Tak sampai dua menit sudah habis terpesan. Tapi bisa saja pemesanan batal jika calon penumpang tidak segera melakukan pembayaran di ATM atau ke loket di stasiun dalam waktu tiga jam," jelasnya.

Radne mengungkapkan, sejak dibuka layanan pemesanan tiket kereta api secara online, tingkat kunjungan masyarakat ke laman resmi PT KAI sangat tinggi.

Rata-rata, ungkap dia, frekuensi kunjungan ke laman PT KAI yang menyediakan pemesanan tiket secara online mencapai 25 akun per detik.

Tingginya angka kunjungan tersebut bahkan memaksa PT KAI untuk menambah "band width" agar memudahkan masyarakat bertransaksi online, dari sebelumnya 120 mbps menjadi 260 mbps.

"Kami juga sudah menambah server, dari enam kini sudah menjadi 12 server. Prinsipnya agar layanan ke masyarakat tidak terganggu," ungkapnya

Kendati tiket kereta api untuk mudik maupun balik lebaran sementara dinyatakan telah habis terjual, Radne mengisyaratkan PT KAI segera akan mengumumkan kereta tambahan khusus selama lebaran.

"Nanti pasti ada kereta tambahan. Untuk sementara ini masih menunggu keputusan dari pusat. Soal kapan dibukanya penjualan tiket untuk kereta tambahan, nanti akan diumumkan," ujarnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement