REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia terus mendorong upaya kemerdekaan negara Palestina. Dalam Konferensi Asia-Afrika (KAA), Presiden Jokowi kembali menegaskan untuk membantu kemerdekaan Palestina dari penjajahan Israel.

DPR RI menunggu langkah lanjutan dari pemerintah atas upaya mendorong kemerdekaan Palestina ini.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menegaskan, DPR siap membantu pemerintah dalam upaya memerdekakan rakyat Palestina. Menurut Fahri, kemerdekaan Palestina lebih beruntung karena antara Hamas dan Fatah sudah berdamai. Wilayah Gaza menjadi wilayah paling representatif untuk dilakukan penanganan. Sebab, Gaza menjadi wilayah paling aman saat ini di Palestina.

"Karena itu kemudian kita harus ambil Gaza sebagai titik yang lebih aman," kata Fahri di kompleks parlemen, Rabu (22/4).

Fahri menambahkan, sudah banyak proposal yang masuk untuk kemerdekaan Palestina yang butuh didiskusikan. Misalnya Rumah Sakit (RS) yang sudah dibangun di Palestina dengan dana sumbangan masyarakat. RS itu seluas hampir 1 hektare. Salah satu langkah yang dapat dilakukan pemerintah adalah meneruskan bantuan ke RS ini untuk Palestina.

"Kalau pemerintah mau bangun RS tentu kita dukung postur anggarannya muncul," imbuh Fahri.

Menurut politisi PKS ini, Palestina juga berharap ada bandara internasional di Gaza. Meskipun, saat ini bandara tersebut masih ditutup. Menurutnya hal ini perlu dibahas karena butuh kerjasama antara negara-negara yang hadir di KAA.

"Kita kerjasama itu sehingga punya penerbangan langsung ke Gaza dan akui kemerdekaan mereka," tegas Fahri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika