REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Ratusan orang mengikuti lari maraton lima kilometer di Monumen Mandala, Makassar, Sulawesi Selatan, Ahad (19/4) malam. Ratusan pelari tersebut start di Monumen Mandala melalui rute Jalan Sudirman, memutar di Jalan Haji Bau, Arif Rate, kemudian Jalan Sultan Hasanuddin, menuju Slamet Riyadi, terus ke Kalan Ahmad Yani.
Pelari juga harus mengitari Jalan Kajaolalido, lanjut terus menuju Jalan Amanagappa yang berdekatan dengan lapangan karebosi. Lalu mereka memutar kembali ke Jalan Sudirman dan finish di Monumen Mandala.
"Konsep dalam kegiatan ini untuk merangsang anak muda berkreatifitas serta mengelilingi landmark Kota Makassar di malam hari menggunakan kostum gelap 'Glow in The Dark' yang menjadi hal baru bagi peserta," kata penyelenggara, CEO RJLO Project Indonesia Rahmat Taqwa.
Ia menjelaskan, kegiatan bertajuk 'Night City Run Makassar' sebagai bentuk respon atas tingginya animo masyarakat, tentang kegiatan positif salah satunya olahraga malam. Acara ini juga menghadirkan sejumlah hiburan dan hadiah menarik, undian umroh, 100 medali bagi palari tercepat masuk digaris finish serta hadiah jutaan rupiah.
Selain itu penampilan putra Ahmad Dani yakni Al Ghazali sebagai DJ serta Famale DJ Princess Joana dan beberapa DJ lokal Makassar akan menghibur peserta di halaman monumen mandala usai melaksanakan lari maraton malam tersebut. "Setelah peserta berlari dan masuk di garis finish, hentakan musik DJ akan menyambut mereka untuk menghibur dari rasa lelah. Kegiatan ini mendapat respon yang luar biasa dari anak muda Makassar," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika