Rabu 15 Apr 2015 13:55 WIB

Pesawat tak Bisa Parkir di Bandara Husein Sastranegara

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Erik Purnama Putra
Suasana Bandara Husein Sastranegara.
Foto: Antara
Suasana Bandara Husein Sastranegara.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah menyiapkan empat bandara untuk parkir para tamu kepala negara di peringatan Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 pada pekan depan. Bandara itu terdiri Soekarno-Hatta di Tanggerang, Halim Perdanakusuma di Jakarta, Radin Inten Bandar di Bandar Lampung, dan Sultan Mahmud Palembang.

Menurut Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, untuk Bandara Husein Sastranegara, pemerintah hanya mempersiapkan sebagai tempat menurunkan tamu saja. Alasannya, karena lahan di bandara yang terlelat di Bandung itu tidak dapat menampung banyak pesawat.

"Ada yang kami siapkan (bandara) Soetta, Lampung, dan Halim ada tiga dan satu lagi Palembang. Karena kalau parkir di Husein enggak akan cukup," ujar Jonan di Gedung Negara Pakuan Bandung, Rabu (15/4).

Jonan menjelaskan, tamu negara yang sudah diberikan lahan parkir di Bandara Halim Perdana Kusuma akan kembali lagi ke tempat semula. Jadi, tamu negara naik pesawat dari Halim di drop saja di Bandara Husein dan kembali ke Halim. "Pesawatnya enggak parkir di Husein," kata mantan dirut PT KAI tersebut.

Menurut Jonan, alasan dipilihnya Bandara di Lampung dan Palembang karena akses yang dekat. Dua bandara itu juga memiliki lahan besar sehingga dapat menampung pesawat banyak. Dipastikan banyak delegasi yang menggunakan pesawat pribadi. "Lampung itu dekat. Tapi harus ada bandara alternatif. Mereka tinggal milih lah," katanya.

Jonan memastikan, meski hilir mudik pesawat peserta KAA akan padat, tapi itu tidak akan mengganggu penerbangan pesawat lain. "Gak ada penutupan (jalur umum) nanti diaturlah," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement