REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Wakil Presiden Jusuf Kalla menginstruksikan Perum Bulog untuk membeli semua beras yang sudah dipanen petani guna memastikan ketersediaan beras nasional dan menjaga kestabilan harga.

"Saya putuskan Bulog dan Kementerian Pertanian membuat tim bersama ke daerah untuk melihat di mana yang sudah panen dan harganya sesuai dengan harga pemerintah dan semuanya harus dibeli oleh Bulog," kata Wapres di Jakarta, Selasa.

Wapres sebelumnya menerima Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Pertanian Amran Sulaiman dan Kepala Bulog Lenny Sugihat dan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo.

Tim gabungan tersebut dibentuk disemua level baik pusat dan provinsi untuk mengecek beras yang akan dibeli.

Pembelian beras tersebut untuk memenuhi stok nasional beras yang minimal sebanyak 1,5 juta ton.

Wapres mengatakan, panen padi saat ini sudah bagus dan tugas Bulog untuk membeli sesuai harga patokan yang telah ditetapkan karena masih ada perbedaan harga di pasaran.

Bulog juga harus mengumumkan secara nasional harga yang sudah ditetapkan tersebut dan seluruh Indonesia harus beroperasi dengan harga yang sama.

Sebelumnya Menteri Perdagangan Rachmat Gobel menegaskan tahun ini pemerintah tidak akan mengimpor beras karena berdasarkan data lapangan, produksi beras di dalam negeri cukup.

Ikuti Whatsapp Channel Republika