REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin memastikan tidak akan mau ikut campur dalam persoalan Republik Yaman.
"Kami tidak akan mau masuk ke persoalan dalam negeri yang berdaulat," ujar Din saat acara Forum Ukhuwah di MUI yang juga dihadiri oleh pimpinan-pimpinan ormas Islam, Selasa (7/4).
Din memaparkan, sebenarnya MUI diminta oleh banyak kalangan untuk mengeluarkan sikap terkait konflik di Republik Yaman.
Negara yang memiliki konsitusi, ujar Din, seharusnya bisa menyelesaikan permasalahan dalam negeri dengan konstitusi yang berlaku.
Din mengatakan, tindakan intervensi kepada negara yang berdaulat bukanlah keputusan yang tepat. Dia mengumpamakan seandainya konflik tersebut terjadi di Indonesia, maka pemerintah yang berdaulat pasti tidak mau urusan dalam negerinya dicampuri oleh asing.
"Naudzubillah, terjadi di Indonesia," papar Din.