REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan datang langsung ke Kota Bandung pada Rabu (8/4). Kedatangan Jokowi bertujuan untuk meninjau persiapan peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) ke-60 yang akan diselenggarakan di Bandung pada 24 April mendatang.
"Berita terakhir, Pak Jokowi akan datang Rabu (8/4)," ujar Wali Kota Ridwan Kamil saat ditemui di Balai Kota, Senin (6/4).
Ridwan menyatakan kedatangan Jokowi bertujuan untuk melihat progress dari persiapan peringatan KAA sebelum gladi bersih dilakukan pada 18 April mendatang. Diperkirakan, Jokowi akan menuju Kota Bandung melalui perjalanan darat via Tol Pasteur.
"Kita menyampaikan apa adanya, progress sudah 90 persen," lanjutnya.
Meski akan kedatangan presiden, Ridwan mengaku tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandung. Persiapan yang dilakukan, lanjut Ridwan, sama dengan persiapan yang dilakukan saat kedatangan para panitia pusat untuk gladi kotor beberapa waktu lalu.
Terkait persiapan peringatan KAA, Ridwan menyatakan sudah mempersiapkan sekitar 5 ribu relawan dan juga TNI untuk mengecat kota tua pada 12 April mendatang. Hal tersebut dilakukan dalam rangka finalisasi persiapan peringatan KAA ke-60 sejak pagi hingga siang.
Ridwan menyatakan akan melakukan pengecatan terhadap gedung-gedung maupun pemukiman dalam radius 3 km dari Alun-Alun Bandung ke segala arah. Diperkirakan pengecatan dengan cat putih tersebut akan dilakukan terhadap sekitar 100-an bangunan.
Pengecatan tersebut di antaranya meliputi Jalan Braga, Lembong, Tamblong, Sudirman, Gardujati, Kebon Jati, Sukajadi, Kebon Kawung, Cicendo serta Padjajaran.
Selain melakukan pengecetan gedung-gedung, para relawan dan juga TNI akan melakukan kerja bakti untuk membereskan Lapangan Tegalega.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
