REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penyelidikan terhadap pembunuhan seorang pria yang mayatnya ditemukan di kos-kosan Jalan Kidang Pananjung RT 01/10 Kelurahan Dago masih terus berlanjut. Dari temuan terbaru, polisi memastikan korban terlibat hubungan sejenis.
"Sudah pasti (terlibat hubungan sejenis)," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol kepada para awak media, Senin (6/4).
Yoyol belum bisa mengungkap bukti yang menunjukkan korban terlibat hubungan sejenis. Pasalnya, para tersangka yang berhasil diamankan kepolisian masih menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Akan tetapi, karena adanya hubungan sejenis, Yoyol memperkirakan kemungkinan besar pembunuhan terhadap korban dilandasi oleh kecemburuan.
Yoyol menyatakan saat ini ada total tiga tersangka yang sedang diperiksa oleh kepolisian. Ia memastikan ketiga tersangka tersebut mengenal korban. Yoyol juga mengungkap salah satu tersangka memiliki inisial S. Ketiga tersangka tersebut, lanjut Yoyol, masih belum mau terbuka terkait kasus pembunuhan sadis di Kelurahan Dago tersebut.
"Yang disampaikan oleh tersangka itu kita kroscek. Kita kan nggak butuh pengakuan, tapi bukti yang ditemukan," lanjutnya.
Sebelumnya, ditemukan sesosok mayat pria di kos-kosan yang berada di kawasan Kelurahan Dago pada Sabtu (4/4). Saat ditemukan, mayat tersebut dalam kondisi mengenaskan dengan sejumlah luka tusuk.
"Ada tujuh tusukan, di perut," jelas Yoyol.