Jumat 03 Apr 2015 14:08 WIB

Pemerintah Targetkan Empat Juta Transmigran dalam Lima Tahun

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program transmigrasi yang dimulai pada era Oder Baru terbukti mampu menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat dan menciptakan desa baru di Indonesia. Bahkan, hasil dari program transmigrasi berhasil menciptkan dua provinsi baru, yakni Kalimantan Utara dan Sulawesi Barat

Karena itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar menargetkan untuk menempatkan empat juta transmigran dalam lima tahun ke depan. Dia berharap kepada para gubernur dan bupati/wali kota daerah asal transmigran yang mempunyai potensi pemindahan dan penempatan transmigran untuk melakukan langkah-langkah proaktif.

Hal itu bertujuan menggugah kesadaran dan mendorong masyarakat bertransmigrasi. Upaya promosi dari pemerintah daerah, menurut Marwan menjadi langkah strategis karena sejak awal masa Reformasi hingga saat ini program penempatan transmigrasi semakin meredup.

"Walaupun diyakini minat masyarakat bertransmigrasi masih sangat besar seiring semakin sulitnya mendapatkan akses terhadap lahan pertanian," ujarnya kepada wartawan di Jakarta, Jumat (3/4).

tandasnya.

Selain itu, imbuh Marwan, pimpinan daerah kabupaten tujuan transmigrasi diharapkan dapat mendukung dalam penyiapan lahannya. "Penyiapan lahan yang sesuai dengan kriteria 29 dan 4 L. Yaitu clear dan clean, serta layak huni, layak usaha, layak berkembang, layak lingkungan," kata politikus PKB tersebut.

Demi melakukan percepatan pembangunan daerah tertinggal khususnya desa yang berada di perbatasan, kata dia, program transmigrasi bisa menjadi solusi. Dengan adanya program transmigrasi itu, semoga dapat membantu meningkatkan infrastruktur sarana dan prasarana dasar kesehatan, pendidikan, air bersih, dan listrik di 70 hingga 80 daerah tertinggal dari 122 kabupaten sasaran RPJMN 2015-2019.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement