REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakapolri Komjen Badrodin Haiti mengatakan akan menunggu proses yang sedang bergulir di DPR, terkait dengan pencalonannya sebagai Kapolri.
Badrodin juga menunggu Presiden Joko Widodo memberikan penjelasan terkait pembatalan Komjen Budi Gunawan sebagai calon Kapolri seperti yang diminta DPR.
"Informasinya ada penjelasan yang kurang, itu yang akan diminta DPR. Ya kita menunggu saja," ucapnya di Istana Negara, Senin (30/3).
Sementara Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno mengatakan, pemerintah telah mengirim surat penjelasan pada DPR terkait polemik pencalonan Kapolri.
Menurutnya dalam surat itu presiden menjelaskan alasannya membatalkan pelantikan Budi Gunawan dan mengajukan nama Badrodin sebagai gantinya.
"Suratnya sudah diajukan ke sana. Perbaikan sesuai yang pertama. Nanti kita lihat perkembangan bagaimana dari DPR," katanya.
Seperti diketahui, DPR menunda melakukan tes uji kelayakan dan kepatautan pada Wakapolri Badrodin Haiti yang diajukan sebagai calon Kapolri. Dewan beralasan, presiden belum pernah memberikan penjelasan terkait pembatalan pelantikan Budi.